Mochammad Pribadie Nugraha atau yang lebih akrab disapa
Abie… Beliau adalah sosok yang pendiam dan terlihat mirip dengan Teuku
Wisnu. Tidak banyak bicara maupun bertingkah, dia hanya banyak bicara dan
bertingkah pada saat dia sedang gundah gulana, itu cara dia menghibur diri
supaya tidak kelihatan sedih padahal hatinya perih seperti sedang diiris-iris
pisau dapur.
Setiap For Revenge sedang
dalam perjalanan ke luar kota, dia selalu datang terlambat dengan berbagai
alasan yang tidak masuk akal. Selain itu, yang dia lakukan selama perjalanan
hanya diam, Memainkan handphone, dan tidur. Ditanya pun terkadang menjawab,
terkadang tidak. Dia adalah orang yang paling tidak bisa diajak untuk curhat.
Semua itu membuat kami berspekulasi pada pemikirannya, kalau Abie hanya bisa
terbuka terhadap binatang. Kenapa binatang? Di antara kami semua, Abielah
satu-satunya.. yang ternyata mengerti aku… oh, itu lagu, maaf. Abie adalah
orang yang sangat mencintai kegiatan outdoor
seperti hiking, backpacking dan camping. Diapun pencinta fauna sejak kecil. Mungkin karena hal itu,
Abie memutuskan untuk kuliah di Fakultas Peternakan Universitas Padjajaran
Bandung dan jatuh cinta terhadap sapi-sapi yang dia urus.
Abie itu ganteng dan gagah, jika kamu melihatnya dari sudut
pandang orang India. Bulu-bulu lebat yang tersebar di setiap bagian
tubuhnya menjadi identitas dan daya tarik tersendiri dari seorang Abie Gopinda…
bukan! Abie Nugraha.
Dibalik semua itu, Abie adalah personil For Revenge yang paling enerjik, acrobatic dan lincah saat di atas panggung. Aksi panggungnya selalu
berhasil membuat para penonton pulang semua… bercanda. Selalu berhasil membuat
penonton berdecak kagum dengan aksi Bass Spinning yang selalu menjadi jurus andalannya di atas panggung.
What more you can ask? He’s a
naturally Great Bass Player. The only Screamer in For Revenge and yet he’s a
gifted tempo keeper which always maintaining the balance and Harmonization of
our music. We were very lucky indeed to have you in For Revenge.
Sumber :: WWW.FORREVENGE.NET
Tidak ada komentar:
Posting Komentar